Hanya berbagi pengalaman menyenangkan yang kami sekeluarga lalui.
Syukuran Bersama Team IT Di Restoran Cocari Surabaya
Selasa 15 Januari 2013 merupakan hari yang sangat istimewa buat temen-temen divisi IT di lingkungan kerja saya, betapa tidak, Selain acara makan-makan dalam rangka syukuran atas hasil kerja di tahun 2012, pimpinan kami juga bagi-bagi bonus, tentu saja nilai bonus nya bervariasi tergantung kinerja masing-masing. Berapapun bonus yang saya terima tetep saya syukuri. Alhamdulillah.....
Sore itu saya bersama temen-temen kantor divisi IT, ada 5 orang termasuk saya, berangkat dari kantor yang ada di daerah HR Muhammad Surabaya langsung menuju jl. Indragiri No.20 Surabaya, Lokasinya tepat di depan SMP 1 Hangtuah Surabaya. Jam 5 sore kami berlima udah sampai di depan Restaurant Cocari. Kami tidak langsung masuk, karena tunggu pak bos datang, 5 menit kemudian Bos datang sama istri dan anak perempuannya.
Kami pun masuk, dan duduk di deretan kursi panjang yang ada di sebelah kanan. Saya membatin, daripada makan di restoran jepang seperti ini lebih baik makan di warung sego sambel yang ada di pojok jalan undaan kulon... he..he...he.... maklum wong jowo asli, ora kulino maem nang restoran, jangankan maem, mlebu ae ora tau ha...ha...ha.....
Di Restoran Cocari ini menawarkan makan dan minum sepuasnya dengan sekali bayar, yang tentunya menunya ala masakan jepang. Dalam bahasa katroknya All You Can Eat And Drink Japanesse Restaurant. Jadi kita bisa makan dan minum sepuasnya sampe perut mblendung....... tapi ada syaratnya loh, tapi Syarat dan ketentuannya tanpa bintang kecil seperti biasanya, syaratnya udah jelas terpampang di beberapa tulisan yang ada di sudut restoran. Waktu makan adalah 3 jam, semua makanan harus habis, tidak habis akan dikenakan cas tambahan, tidak boleh dibawa pulang.
Setelah dapet tempat duduk, kami langsung menuju meja panjang, disitu ada berbagai macam jenis lauk mentah, seperti ayam, hati, udang, cumi, kepiting, pentol baso ikan dan daging, sossis dan masih buanyaaaakk lagi tentunya masih mentah loh ya....., ada juga sayuran mie, wortel dll. kemudian deretan yang paling kiri adalah deretan buah-buahan yang dipotong kecil, ada juga mayonaisenya. untuk minuman, ada minuman softdrink, juice, air putih, kopi, teh, dan ice cream. Semuanya itu bisa diambil sepuasnya, untuk kita makan dan minum.
Saya sendiri pertama-tama ambil udang, potongan ayam, kerang, hati, pentol, dan minuman sofdrink miranda. Langsung saja saya bawa ke meja untuk di panggang, pentol basonya saya masak. Awalnya canggung juga dan menjijikan, maklum biasanya makan-makanan yang udah siap santap seperti, nasi pecel, tempe penyet, bakso dll.... tapi sekarang harus masak sendiri. Dimasak ala Shabu-shabu (direbus) dan ala yakiniku (dipanggang). Untuk beberapa udang dan ayam, saya gak tahu pasti apa bener-bener sudah matang atau belum, tapi nekat dimakan aja, mumpung gratis dan bisa makan sepuasnya.
45 menit berselang 3 temen kami lainnya dateng, jadi makin rame tuh acara syukuran malam itu. Kami semua seperti orang kelaparan yang tidak makan 7 hari 7 malam. Setelah daging, udang dll di panggangan habis, kami ambil lagi, gitu seterusnya.
Saya sendiri di ronde ke dua ambil kepiting, udang, dan jenis daging atau apalah, maklum wong ndeso gak ngerti jenis makanan ala restoran, kemudian sayuran juga, plus sushi. Khusus untuk sushi ini harus pesan dulu. Lagi-lagi saya gak tahu apa semua makanan yang saya makan tadi itu bener-bener sudah matang, karena saya sendiri eneg untuk memakan semua makanan itu.
Gak terasa udah lebih dari 2 jam kami semua makan ala mangane wong keluwen di restoran Cocari tersebut, akhirnya ada sedikit sepata kata dari bos tentang acara yang dilangsungkan hari itu. Mudah-mudahan tahun depan bisa berkumpul lagi, bisa makan enak lagi di restoran atau rumah makan yang berbeda tentunya. Karena hari sudah malam dan besok harus kembali ke kehidpan normal lagi sebagai kuli IT maka saya minta ijin pulang duluan, karena rumah saya emang yang paling jauh, dari Cocari kerumah saya perlu waktu 90 menit naik si RIO.
Untuk harga di restoran ini saya sendiri kurang tahu karena yang traktir pak Bos he..he...he..... Tapi kalo dilihat dari beberapa tulisan di internet, harga di Cocari ini tergolong murah dibandingkan dengan Restoran All You Can Eat yang lainnya. Kalau gak salah untuk dewasa harganya Rp.79.200,-/pax sedangkan untuk anak-anak Rp.38.500,-/pax. Dengan aneka makanan shabu-shabu dan yakiniku, saya rasa lumayan juga buat saya yang kuli IT ini lain kali mencoba sama keluarga kecil saya.
Kesimpulan saya, ini pendapat pribadi saya loh. Orang ndeso seperti saya ini mang rada kurang cocok ama masakan restoran, apalagi restoran besar terutama yang berbau Jepang. Dulu saya pernah merasakan masakan di Mercure, Sahid dan beberapa restoran hotel lainnya. Bagi saya gak ada enaknya sama sekali. Mending beli nasi bebek, tempe penyet, nasi pecel, soto, bakso atau masakan padang, yang terakhir ini yang paling saya suka.
Kalo pengen tahu lokasi pastinya Restoran Cocari ini silahkan lihat koordinat google eart pada gambar di bawah ini, atau langsung klik disini
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment